Cinta Elif Episode 14 (20 Oktober 2015): Elif Nahan Kecewa Pada Omer! || Ada yang suka drama Turki Cinta Elif ANTV tapi ketingalan cerita-ceritanya? tenang aja, silakan simak episode demi episode cerita ulangnya hanya di blog kabar sensasi yang beralamatkan di http://kabarsensasi.blogspot.com. Pada postingan kali ini sudah memasuki episode ke dua puluh dimana cerita sebelumnya Elif mulai marasa jatuh cinta pada Omer, Elif nampak mabuk kepayang, Elif bahkan sudah menyatakn cintanya pada Omer tapi si Omer masih nampak bingung dengan perasaannya yang selama ini sudah terisi dengan sosok Sibel. Terus gimana cerita selanjutnya?
Tunggu bentar deh, buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan baca di Cinta Elif Episode 13 (19 Oktober 2015).
Dan Cinta Elif Episode 14 (20 Oktober 2015) ceritanya adalah Elif masih riang kasmaran pada Omer. Elif terus membayangkan saat-saat indah bersama Omer. Sepertinya Elif benar-benar jatuh cinta parah dengan Omer.
Husain akhirnya diijinkan pulang ke rumah, tapi sebelum pulang atasannya sempat menjenguk Husain di rumah sakit dengan marah-marah atas dalih Husain dan Omer beroperasi tanpa ijin. (Jelas saja atasannya marah-marah karena Omer berhasil membebaskan Niluver, atasan polisi itu memang temannya Metin).
Metin akhirnya keluar dari rumah sakit, papasan dengan atasan polisi yang habis memarahi Husain tapi pura-pura tak saling kenal. Metin langsung bergegas ketemuan dengan Tayer.
Omer mengajukan pengajuan pindah ke instambul, biar lebih dekat dengan keluarganya. Tapi atasannya lagi-lagi ngomel-ngomel seolah tak rela Omer pindah dan gabung dengannya.
Arda dan Pelin hendak ke rumah Elif untuk minta keterangan Niluver karena Zerin tak mengijinkan Niluver ke kantor polisi jadi polisi yang datang ke rumahnya. Saat tiba di rumah Elif, agaknya Elif kecewa karena Omer tak ikut.
Niluver mulai di introgasi tapi sayang nampak tak koperatif, jelas saja Niluver nutup-nutupin karena yang diburu polisi adalah lelaki yang bikin dia jatuh cinta. Niluver diminta tutup mata lalu membayangkan wajah metin agar bisa dilukis oleh pembuat sketsa.
Tayer mengajak Metin ke pemakaman, Tayer bilang tempat untuk Metin sudah siap begitu juga untuk ibunya Metin. Tayer bilang ayahnya Metin sudah meninggal sejak Metin masih kecil.(Yah gitu deh, padahal Metin kan sebenarnya tau Tayer adalah ayah kandungnya Metin). Tayer marah-marah pada Metin, karena Tayer minta agar apapun yang terjadi tak meninggalkan Niluver tapi yang terjadi Metin malah pergi menyelamatkan diri sendiri. Tayer marah besar karena menganggab Metin telah gagal menjalankan tugas.
Niluver selesai memberikan keterangan soal sketsa tapi hasilnya kacamataan dan gondrong. Ternyata Niluver memberikan keterangan palsu. Pelin tanya pada Elif apakah hasil gambaran itu adalah Metin? Elif bilang bukan, lalu Elif menggambar sketsa wajah Metin yang asli.
Metin kembali telpon Elif dan minta ketemuan, Elif berusaha menolak karena merasa Niluver sudah bebas tapi Metin terus mengancam karena merasa punya kartu AS yakni bukti rekaman saat Elif melakukan pencucian uang.
Elif kaget ketika hendak ambil uang dibrankas dalam kamarnya, uangnya hilang. Saat tanya pada anggota keluarganya yang lain justru Elif kena omelan ibunya. Kakaknya Elif mengaku tak tau, tapi sebenarnya yang ngambil kakaknya karena sempat melihat Elif saat menaruh uang itu. (padahal uang itu akan diberikan pada Metin).
Omer menemui Fatma (ibunya Sibel) untuk menjelaskan soal hubungannya dengan Elif, karena selama ini Fatma mengira Omer beneran pacaran dengan Elif dan menghianati Sibel. Tapi percuma penjelasan Omer tak bisa diterima.
Elif menemui Metin dengan membawa uang seadanya karena saat hendak ambil uang dari perusahaan pun tidak bisa. Metin marah karena uang yang dibawa Elif jumlahnya tak sesuai. Metin mengancam Elif akan menyerahkan rekaman video Elif saat melakukan pencucian uang pada Omer, Elif kaget karena ternyata Metin sudah tau soal Omer yang seorang polisi.
Omer berhasil menemukan petunjuk bahwa mobil yang dipakai untuk menculik Niluver adalah mobil sewaan yang pembayarannya dilakukan oleh perusahaannya Elif jadi Omer menduga ada orang dalam dibalik semua kejahatan itu.
Elif datang ke rumah Omer, saat bertemu keduanya nampak canggung. Omer pun jujur bahwa siangnya datang ke rumah Sibel. Omer tanya kapan bisa ke rumah Elif, karena perlu menjelaskan pada ibundanya tapi Elif bilang gak perlu. Tiba-tiba Elif nampak berubah semacam orang patah hati terus pamit pulang sembari nahan tangis.
Oke deh, Cinta Elif Episode 14 (20 Oktober 2015) cukup sampai disini aja! Ketemu lagi nanti dipostingan berikutnya tetap di blog kabar sensasi.
Cerita selanjutnya Elif gak mau lagi ketemu Omer, selengkapnya baca di Cinta Elif Episode 15 (21 Oktober 2015).
Baca Juga:
- Cinta Elif Episode 10 (15 Oktober 2015): Dorrr, Elif Tak Sengaja Nembak Seseorang!
Simak terus serial drama Turki kesayangan kamu hanya di blog Kabar Sensasi ya, simpen alamat url-nya sekarang! Salam Sensasi, http://kabarsensasi.blogspot.com/
0 comments:
Post a Comment